GEMAR BELAJAR BERSAMA ANAK-ANAK PANTI ASUHAN GRIYA ASIH
Gemar Belajar STIKS Tarakanita (Gelar Tikar) merupakan program belajar dari Unit Kegiatan Mahasiswa yang digagas oleh Himpunan Mahasiswa Komunikasi Tarakanita (HMKT). Kegiatan kali ini dilaksanakan di Panti Asuhan Griya Asih, yang merupakan kali ketiga bagi Mahasiswa STIKS Tarakanita, setelah sebelumnya digelar di dua tempat, yakni Mess Papua dan Panti Asuhan Dorkas.
Seiring dengan kekurangan tenaga pendidik dari Panti Asuhan Griya Asih, kehadiran para pengajar Gelar Tikar disambut dengan respon yang sangat positif.
“Panti Asuhan Griya Asih sudah memberikan banyak pelajaran hidup untuk para pengajar. Kesederhanaan dan kehangatan yang selalu mereka berikan untuk mahasiswa Tarakanita benar-benar berperan penting dalam UKM Gelar Tikar pada periode 2015/2016,” tutur Windy, yang mengemban tugas sebagai Koordinator Bidang Pendidikan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelajaran tentang bahasa inggris pada anak-anak SD agar mereka memiliki kesiapan yang mumpuni dalam berkomunikasi secara global. Para pengajar juga mengkreasikan setiap kegiatannya, seperti belajar kata, pengucapan, dan kuis.
Dengan menganut konsep belajar yang fun, para pengajar mengadakan tes sederhana diselingi dengan games untuk mereview setiap materi yang telah diberikan. Hal ini memudahkan peserta dalam mengingat kata demi kata dalam bahasa inggris.
Pengajar juga terkadang membagikan hadiah bagi mereka yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar untuk menambah semangat para peserta.
Program yang telah berjalan sejak bulan November 2015 lalu tersebut, diikuti oleh 15 anak mulai dari kelas 1 sampai dengan 6 SD. Bukan jumlah peserta yang menjadi tujuan utama terselenggaranya kegiatan ini, melainkan efektivitas pengajaran selama Gelar Tikar berlangsung.
Separuh dari anak-anak itu tidak lagi memiliki orang tua dan sebagian lainnya merupakan anak-anak titipan dari orang tua mereka. Keterbatasan biaya menjadi dasar utama yang membuat adik-adik dititipkan di panti asuhan supaya mereka dapat memperoleh penghidupan yang lebih baik.
“Kehadiran gelar tikar sangat membantu kami sebagai para pengasuh panti,” ucap Rini, selaku Pembina Panti Asuhan Griya Asih.
“Acara ini menjadi ajang yang baik supaya anak-anak tidak hanya bermain saja setiap hari Sabtu.” ujar Rini melanjutkan.
Selain sebagai sarana dalam menyalurkan ilmu, kegiatan Gelar Tikar juga ditujukan sebagai tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh mahasiswa Komunikasi Tarakanita kepada masyarakat.
Bukti nyata ini diwujudkan oleh para mahasiswa, dengan harapan agar anak-anak panti asuhan juga dapat merasakan pendidikan yang layak terutama dalam pelajaran Bahasa Inggris. Seperti yang kita tahu bahwa di era globalisasi ini Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa yang memiliki pengaruh penting dan bersifat universal.
Melihat antusias adik-adik di setiap pertemuan mengingatkan pada kalimat terkenal dari Presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno yang mengatakan "Berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia." Sebuah hal yang wajar jika Soekarno percaya pada kemampuan generasi muda karena bagi mereka dunia memang selalu menyenangkan meski dihiasi tantangan.
Aktivitas Gelar Tikar memberikan banyak manfaat bagi pengajar, terutama dalam menghargai hidup dari hal sekecil apapun, seperti saling mendukung dalam proses pembelajaran.
“Semua kebutuhan batin yang mungkin selama ini tidak didapatkan oleh para mahasiswa di kampus bisa kami saksikan langsung saat mengajar. Kami juga salut terhdap adik-adik panti karena tidak semua di antara mereka masih memiliki orang tua, tapi daya juang dan usahanya untuk belajar tidak pernah luntur,” kata Windy.
Sungguh bangga ketika para pengajar tahu bahwa adik-adik mengingat materi yang telah diajarkan. Bahkan, mereka mampu mengucapkan beberapa kata dengan lafal yang benar. Rasanya segala pengorbanan yang diberikan terbayar sudah, saat melihat semangat dan senyuman manis di wajah para peserta.
Tepat pada Sabtu, 28 Mei 2016, kegiatan Gelar Tikar berakhir. Penutupan kegiatan ini dihadiri oleh pengajar dan pengurus HMKT, sekaligus pemberian kenang-kenangan untuk para peserta dan beberapa materi pembelajaran bagi Panti Asuhan Griya Asih. Program belajar tersebut akan dilanjutkan kembali oleh kepengurusan HMKT periode 2016/2017.
Pesan untuk kita semua : Ayo terus belajar dan berbagi pengetahuan dengan sesama. Satu langkah kecil dalam melakukan kebaikan akan berguna bagi masa depan bangsa.
