SHARING SESSION WITH INDRA YUDHISTIRA RAMADHAN
Kamis, 15 Maret 2018 lalu kami mahasiswa semester 4 dari S1 Ilmu Komunikasi Tarakanita ikut serta dalam acara sharing session yang diselenggarakan oleh Indonesia Communications (ID COMM) dan dilaksanakan di Gedung STC Senayan, Jakarta. Acara tersebut dipimpin oleh seorang pembicara, yaitu Bapak Indra Yudhistira Ramadhan selaku President Director dari PT. Indonesia Entertainmen Produksi (IEP) – inhouse production of SCTV – Indosiar (member of Emtek).
Sharing session ini dihadiri oleh banyak pakar-pakar komunikasi dan juga terdapat beberapa mahasiswa D3 Sekretaris Tarakanita beserta beberapa dosen Tarakanita yang ikut hadir dalam acara tersebut. Sharing session ini dimulai sekitar pukul 19.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB. Ruang yang digunakan untuk acara ini pun sudah di setting sebegitu rupanya sehingga suasana yang tercipta seperti halnya dengan suasana yang memudahkan kita untuk dapat sharing bersama dengan bentuk kursi-kursi yang sudah disusun membentuk letter U.
Sharing session ini membahas bagaimana masa depan industri pertelevisian Indonesia seiring dengan berkembangnya zaman dimana masyarakat sekarang ini perlahan-lahan sudah mulai berpindah dari televisi dengan menggunakan internet yang ada sekarang ini. Dimana sekarang ini persaingan antara televisi dengan internet semakin ketat. Tidak hanya itu, dalam sharing session ini pula sedikit membahas mengenai dunia periklanan Indonesia. Semua yang hadir dalam acara ini sangat antusias sekali dalam mengikuti sharing session ini, khususnya mahasiswa Sekolah Tinggi Tarakanita yang dapat dilihat dari antusiasme para mahasiswa dalam mengajukan pertanyaan-pertanyaan mereka. Para mahasiswa sangat aktif dalam bertanya bahkan terdapat beberapa mahasiswa Tarakanita yang mengajukan pertanyaan lebih dari satu pertanyaan
.
Acara ini ditutup dengan foto bersama-bersama. Kami mahasiswa Tarakanita sangat senang sekali mengikuti sharing session ini karena banyak sekali ilmu yang kami dapatkan melalui acara sharing bersama ini yang selama ini mungkin belum kami dapatkan dari para dosen kami di kampus.
